Faktor Fisik Dominan Penentu Keterampilan Bermain Sepak Takraw

Fisik Dominan Keterampilan Bermain Sepak Takraw

  • Rohman Hidayat Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman
  • Didik Rilastiyo Budi Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman
  • Ajeng Dian Purnamasari Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman
  • Ayu Rizky Febriani Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman
  • Arfin Deri Listiandi Fakultas Ilmu-Ilmu Kesehatan, Universitas Jenderal Soedirman
Keywords: Fisik Dominan, Sepak Takraw

Abstract

Penelitian ini memiliki tujuan untuk mengetahui faktor fisik dominan yang dapat mendukung keterampilan bermain sepak takraw yang terdiriri dari servis, mengumpan dan smash. Metode penelitian yang digunakan adalah korelasional dengan sampel atlet sepak takraw yang sudah mewakili kabupaten BARLINGMASCAKEB sebanyak 52 orang atlet. Instrumen penelitian menggunakan tes fisik dan keterampilan bermain sepak takraw. Hasil penelitian ini adalah faktor dominan yang memberikan pengaruh terhadap keterampilan servis adalah koordinasi dengan nilai korelasi sebesar 0.937, pada keterampilan mengumpan faktor dominan yang mempengaruhi adalah koordinasi dengan nilai korelasi sebesar 0.933, serta faktor dominan yang mempengaruhi keterampilan smash adalah kekuatan dengan nilai korelasi sebesar 0.603.

 

Downloads

Download data is not yet available.

References

Bompa, T. (2009). Periodization: theory and methodology of training. In Champaign, Ill. : Human Kinetics;

Bompa, T., & Buzzichelli, C. (2015). Periodization Training for Sports (Third Edition). Human Kinetics.

Cazzola, D., Pavei, G., & Preatoni, E. (2016). Can coordination variability identify performance factors and skill level in competitive sport? The case of race walking. Journal of Sport and Health Science. https://doi.org/10.1016/j.jshs.2015.11.005

Giriwijoyo, S., & Sidik, D. Z. (2012). Ilmu Kesehatan Olahraga. Remaja Rosdakarya.

Hanif, A. S. (2015). Kepelatihan Dasar Sepak Takraw. PT. Raja Grafindo Persada.

Harsono. (2015). Kepelatihan Olahraga. Remaja Rosdakarya Offset.

Hidayat, R., Sulaiman, & Hidayah, T. (2016). Faktor Anthropometri, Biomotor Penentu Keterampilan Sepak Takraw Atlet Putra Pon Jawa Tengah. Journal of Physical Education and Sports.

Johnson, B. L., & Nelson, J. K. (1986). Practical Measurements for Evaluation in Physical Education. Macmillan Pub Co.

Jufrianis, J., Akbar, A., & Tangkudung, J. (2018). THE EFFECT OF EYE-FOOT COORDINATION, FLEXIBILITY OF THE LIMBS, BODY BALANCE AND SELF-CONFIDENCE TO THE ACCURACY OF THE FOOTBALL OF SEPAK TAKRAW. JIPES - JOURNAL OF INDONESIAN PHYSICAL EDUCATION AND SPORT. https://doi.org/10.21009/jipes.042.06

Mackenzie, B. (1995). 30 metre Acceleration Test. https://www.brianmac.co.uk/30accel.htm

Maksum, A. (2012). Metodelogi Penelitian Dalam Olahraga. Unesa University Press.

Paradisis, G. P., Zacharogiannis, E., Mandila, D., Smirtiotou, A., Argeitaki, P., & Cooke, C. B. (2014). Multi-stage 20-m shuttle run fitness test, maximal oxygen uptake and velocity at maximal oxygen uptake. Journal of Human Kinetics. https://doi.org/10.2478/hukin-2014-0035

Perdana, R. P. (2014). FAKTOR FISIK DOMINAN PENENTU PRESTASI BERMAIN BULUTANGKIS (Analisis Faktor Power Otot Lengan, Power Otot Tungkai, Fleksibilitas, Koordinasi Mata Tangan, Kecepatan Reaksi dan Kelincahan pada Mahasiswa Putra Pembinaan Prestasi Bulutangkis Universitas Tunas. Pusat Dokumentasi dan Informasi Ilmiah Universitas Negeri Sebelas Maret. https://eprints.uns.ac.id/id/eprint/18522%0A

Pratama, D. S. (2018). PENINGKATAN HASIL SMASH DENGAN METODE LATIHAN PLIOMETRIK DAN MEMPERHATIKAN PANJANG TUNGKAI. Jendela Olahraga, 3(1), 41–47. https://doi.org/10.26877/jo.v3i1.2032

Qurun, D. K. (2016). Hubungan Somatotype dengan Kelincahan Atlet Sepak Takraw UPT SMA Negeri Olahraga Jawa Timur. Departemen Antropologi, Fakultas Ilmu Sosial Dan Ilmu Politik Universitas Airlangga, Surabaya.

Rahaji, J., Simanjuntak, V. G., & Hidasari, F. P. (2017). Hubungan antara power dan flexibiliy otot tungkai terhadap hasil smash kedeng sepak takraw di sma. Jurnal Pendidikan Dan Pembelajaran Khatulistiwa, 6(10). http://jurnal.untan.ac.id/index.php/jpdpb/article/view/22461

Ramadiansyah, A., Sidik, D. Z., & Rismayadi, A. (2013). Uji Validitas dan Reliabilitas Tes Koordinasi Untuk Cabang Olahraga Futsal. Repository Universitas Pendidikan Indonesia. http://repository.upi.edu/4495/

Sidik, D. Z., Pesurnay, P. L., & Afari, L. (2019). Pelatihan Kondisi Fisik. Remaja Rosdakarya.

Sulaiman. (2008). Permaian Sepak takraw. Fakultas Ilmu Keolahragan UNNES.

Sulaiman. (2014). ALAT TES KETERAMPILAN SEPAK TAKRAW BAGI ATLET SEPAK TAKRAW JAWA TENGAH. Journal of Physical Education, Health and Sport, 1(2), 68–76. https://journal.unnes.ac.id/nju/index.php/jpehs/article/download/3203/3178
Published
2020-04-30
How to Cite
[1]
R. Hidayat, D. Budi, A. Purnamasari, A. Febriani, and A. Listiandi, “Faktor Fisik Dominan Penentu Keterampilan Bermain Sepak Takraw”, jm, vol. 5, no. 1, pp. 33-39, Apr. 2020.

Most read articles by the same author(s)

Obs.: This plugin requires at least one statistics/report plugin to be enabled. If your statistics plugins provide more than one metric then please also select a main metric on the admin's site settings page and/or on the journal manager's settings pages.